Cara Merawat Flow Meter Digital

Diposting pada 20 May 2020



Flow meter digital adalah instrumen yang sangat dibutuhkan untuk mengukur laju aliran fluida, padatan maupun gas. Oleh karena itu, pemberian perawatan secara berkala merupakan kegiatan wajib untuk menjaga akurasi serta performa alat ini. 

Beberapa faktor yang sering membuat flow meter digital tidak berfungsi dengan baik adalah umur pakai dan material pengotor lainnya. Tidak hanya karat, lumut/slime, bahkan pengapuran kerap menjadi masalah serius bagi alat-alat yang terbuat dari logam.

Tipe Flow Meter Digital dan Perawatannya

Tidak semua flow meter digital memiliki metode perawatan yang sama. Hal ini dikarenakan perbedaan teknologi, sistem, serta material dari perangkat. Berikut beberapa tipe produk yang membutuhkan perawatan khusus:

  1. Mechanical Flow Meter

Produk tipe ini menggunakan sistem turbin, yang mana aliran liquid atau gas dihitung dari jumlah rotasi. Perawatannya tergolong sederhana, sebab pada umumnya hanya partikel besar yang benar-benar mengganggu kinerja turbin.

  1. Vortex Flow Meter

Produk tipe vortex menerapkan hukum vortisitas, dimana aliran liquid atau gas dapat dihitung dari seberapa kuat menekan tab sensor. Dalam hal perawatan sebaiknya Anda membawa alat kepada profesional. Namun, Anda bisa melakukan konfigurasi dan kalibrasi ulang secara mandiri.

  1. Magnetic Flow Meter

Produk tipe magnetic menggunakan hukum Faraday dimana aliran akan dihitung dari tegangan elektromagnetik. Namun. magnetic flow meter tidak cukup baik dalam mengukur cairan/liquid ber-ion rendah. Pilih cairan kimia khusus untuk membersihkan flow meter, atau Anda mungkin akan merusak sensor magnetic-nya.

Tindakan saat Terjadi Malfungsi pada Flow Meter

Perawatan berkala pada perangkat memang harus dilakukan secara khusus oleh profesional. Namun Anda tetap bisa memberikan tindakan pertama saat flow meter digital mengalami malfungsi, sebagai berikut:

  1. Skala dan Indikator Mati

Ada beberapa pilihan troubleshooting untuk kasus ini, namun Anda harus memastikan apakah turbin/magnet/ sensor masih aktif atau tidak. Bila masih aktif, Anda tidak perlu khawatir sebab ada kemungkinan flow meter tidak cocok untuk membaca aliran fluida. Jadi Anda hanya harus mengganti dengan alat dengan spesifikasi yang lebih sesuai.

Namun, khusus untuk magnetic flow meter ada juga kemungkinan magnet berada di posisi horizontal. Dalam hal ini sebaiknya Anda menghubungi toko atau pabrik untuk penggantian maupun perbaikan.

  1. Bagian window pecah atau retak

Kasus ini kerap terjadi pada tipe magnetic, penyebab umumnya adalah penggunaan metode yang salah saat perawatan. Harap untuk mencermati kembali penggunaan material kimia untuk perawatan. Akan lebih baik memakai bahan yang disarankan oleh produsen.

  1. Skala dan Indikator Berkabut

Penyebab utama munculnya kabut di dalam display indikator flow meter adalah temperatur fluida berada diambang batas yang disarankan. Tindakan yang dapat diambil adalah melepaskan perangkat dan memindahkan ke tempat dengan suhu lebih rendah.

Selain oleh temperatur yang tinggi, kabut pada flow meter juga dapat disebabkan oleh pemakaian bahan material atau cairan kimia yang tidak sesuai untuk pembersihan. Gunakan air dan sabun kimia rendah untuk perbaikan darurat.

Itulah cara merawat flow meter digital yang dapat Anda lakukan secara mandiri. Namun, untuk beberapa kerusakan serius pada komponen seperti sensor, harap segera menghubungi pabrik atau toko agar segera ditangani secara profesional.

Kemudian jangan lupa untuk mematikan sistem sebelum melepas flow meter dari line. Selain itu, gunakanlah kain kering bersih ketika memeriksa atau melepas komponen perangkat  agar tidak terluka saat melakukan perawatan.